TUGAS
MANAGEMEN RUMAH SAKIT
PERENCANAAN STRATEGI
Disusun
Oleh :
Nadya
Atsarina
2013-31-030
PROGAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
2015
PERENCANAAN STRATEGI
RUMAH SAKIT PELNI
PETAMBURAN
Visi & Misi RS Pelni
Visi
Sebagai
Tempat Terbaik Untuk Proses Penyembuhan Dan Teman Terpercaya Dalam Pelayanan
Kesehatan
Misi
Memberikan
Pelayanan Dengan Standar Kualitas Terbaik, Terjangkau, Dalam Lingkungan Yang
Hijau Dan Nyaman, Dalam Rangka Membantu Proses Penyembuhan Bagi Setiap Pasien
Dan Keluarganya
Nilai
·
Profesional
·
Inovatif
dan Komunikatif
·
Jujur
dan Dapat Dipercaya
Falsafah
Tiga Prima
1. Prima dalam pelayanan
2. Prima dalam sikap
3. Prima dalam
kreativitas
Lima
Komitmen Dasar
·
Komitmen
untuk mewujudkan masa depan perusahaan yang lebih baik
·
Komitmen
untuk menciptakan peluang pelayanan baru
·
Komitmen
untuk memuaskan pelanggan
·
Komitmen
untuk menuntaskan tugas dan melampaui sasaran
·
Komitmen
untuk bekerjasama dan saling menghargai
Kegiatan
Pelayanan
Pelayanan
kesehatan yang diberikan Rumah Sakit PELNI meliputi Instalasi Gawat Darurat,
Rawat Jalan, Rawat Inap dengan ICU/ICCU, Laboratorium, Radiologi, Apotik,
Instalasi Farmasi, Rehabilitasi Medik, Hemodialisa dan General Check Up.
Pelayanan Rawat
Jalan
Pelayanan
Rawat Jalan terdiri dari :
1.
Poliklinik
Umum
2.
Poliklinik
Gigi
3.
Spesialis
dan Sub Spesialis
4.
Instalasi
Gawat Darurat
5.
Instalasi
Fisioterapi
6.
Poliklinik
Psikologi
7.
Klinik
Kecantikan Erpour RS PELNI
8.
Klinik
Diabetes Terpadu
9.
Poliklinik
Alergi dan Imunologi
Bidang
spesialis meliputi :
§
Spesialis
Bedah dan Sub Spesialis.
§
Spesialis
Saraf
§
Spesialis
Jantung
§
Spesialis
Mata
§
Spesialis
Penyakit Dalam dan Sub Spesialis
§
Spesialis
Anak
§
Spesialis
Paru dan Saluran Pernapasan
§
Spesialis
Gigi
§
Spesialis
Obstetri dan Gynekologi
§
Spesialis
Kulit
§
Spesialis
Jiwa
§
Spesialis
Ginjal dan Hipertensi
§
Spesialis
THT
§
Spesialis
Rehab Medik
1. Pengumpulan Data
Internal – Kekuatan (
Strengths )
1. RS Pelni Petamburan
merupakan rumah sakit tipe B
2. Melayani pasien
dengan asuransi BPJS
3. Memiliki dokter
spesialis lengkap
4. Memiliki lingkungan
rumah sakit yang nyaman
5. Memiliki pelayanan
unggulan seperti unit Hemodialisa
6. Lokasi sangat
strategis
7. Memiliki pelayanan
penunjang
Internal - Kelemahan ( Weakness )
1. Jumlah SDM tidak
seimbang dengan banyaknya pasien yang berobat
2. Kurangnya ruangan
pemeriksaan pasien baik untuk rawat jalan dan rawat inap
3. Hanya beberapa
petugas yang mengerti penggunaan electronic medical record
4. Tidak memiliki lahan
parker yang luas
5. Petugas yang kurang
ramah
Eksternal - Peluang ( Opportunities )
1. Jam pelayanan pasien
rawat jalan pada rumah sakit pesaing dibatasi
2. Fasilitas rumah sakit
pesaing masih kurang
3. Medical recordnya
masih manual
4. Unit Hemodialisa
Rumah Sakit pesaing bed nya terbatas
5. Memiliki ruang rawat
inap berkelas VIP keatas
6. Terletak dikawasan
perumahan yang rumah sakit lain jarang menerima pasien dengan asuransi BPJS
7. Kawasan yang sering
di lalui banyak orang
Eksternal - Ancaman ( Threats )
1. Sudah ada beberapa
rumah sakit yang melayani asuransi BPJS
2. Lahan parker pesaing
cukup luas
3. Memiliki lokasi yang
cukup strategis
4. Banyak rumah sakit
lain yang memiliki tenaga ahli baik petugas medis maupun non medis
5. Petugas rumah sakit
lain cukup ramah
2. Analisa data
Analisa
Data Internal Faktor Strategi ( Matriks IFAS)
No
|
Faktor
internal strategis
|
Bobot
|
Rating
|
Score
|
|
Kekuatan
( Strength )
|
|
|
|
1
|
Rumah sakit tipe B
|
0,10
|
2
|
0,2
|
2
|
Melayani
pasien dengan asuransi BPJS
|
0,15
|
3
|
0,45
|
3
|
Lokasi sangat strategis
|
0,10
|
2
|
0,2
|
4
|
Memiliki fasilitas dan pelayanan
penunjang yang lengkap
|
0,05
|
2
|
0,1
|
5
|
Dokter
spesialis lengkap
|
0,12
|
3
|
0,36
|
|
Kelemahan
( Weakness )
|
|
|
|
1
|
Jumlah SDM tidak memadai
|
0,10
|
2
|
0,2
|
2
|
Kurangnya
ruangan pemeriksaan pasien
|
0,10
|
2
|
0,2
|
3
|
Tidak
memiliki lahan parker yang luas
|
0,10
|
2
|
0,2
|
4
|
Kurangnya keramahan petugas
|
0,11
|
3
|
0,33
|
5
|
Petugas
kurang mengerti penggunaan electronic medical record
|
0,05
|
2
|
0,1
|
|
Jumlah
|
|
|
2,34
|
Analisa
Data Eksternal Faktor Strategi ( Matriks EFAS)
No
|
Faktor
Eksternal strategis
|
Bobot
|
Rating
|
Score
|
|
Peluang
( Opportunity )
|
|
|
|
1
|
Fasilitas
rumah sakit pesaing masih kurang
|
0,10
|
2
|
0,2
|
2
|
Medical
recordnya masih manual
|
0,10
|
2
|
0,2
|
3
|
Kawasan yang sering di lalui
banyak orang
|
0,9
|
2
|
0,18
|
4
|
Kawasan yang rumah sakit lain
jarang menerima pasien BPJS
|
0,11
|
3
|
0,33
|
5
|
Jam
pelayanan pasien rawat jalan pada rumah sakit pesaing dibatasi
|
0,05
|
2
|
0,1
|
|
Ancaman (Threats)
|
|
|
|
1
|
Lahan
parker pesaing cukup luas
|
0,9
|
2
|
0,18
|
2
|
Memiliki
lokasi yang cukup strategis
|
0,10
|
2
|
0,2
|
3
|
Sudah
ada beberapa rumah sakit yang melayani asuransi BPJS
|
0,10
|
2
|
0,2
|
4
|
Petugas
rumah sakit lain cukup ramah
|
0,9
|
2
|
0,18
|
5
|
Rumah
sakit pesaing memiliki tenaga ahli baik petugas medis maupun non medis
|
0,11
|
3
|
0,33
|
|
Jumlah
|
|
|
2,1
|
Karena Skor
IFAS = 2,34
Skor EFAS=2,1
Maka,
maka strategi yang diambil adalah SO, menggunakan kekuatan untuk
merebut peluang, Strategi Agresif, Strategi Ekspansi
atau Growth OrientedStrategy.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar